Bahan untuk melorod (membersihkan malam) kain,
diperlukan air panas mendidih di atas tungku dan Soda Abu atau TRO. Fungsi soda
abu tersebut untuk menghindari terjadinya penempelan ulang malam di permukaan
kain sehingga kain benar-benar bersih dari malam.
Bila proses pemalaman telah selesai maka tahap
selanjutnya yaitu tahap pewarnaan. Tetapi sebelumnya telitilah kain yang sudah
dimalam tersebut, mungkin ada tumpahan atau tetesan kain yang tidak
dikehendaki, apabila ada untuk menghapusnya gunakan alat logam yang tahan panas
untuk menghilangkannya.
Caranya ujung logam tersebut dipanaskan pada bara api
sementara kain yang terdapat malam yang tidak dikehendakitsb dibasahi dengan
air ssabun atau deterjen. Setelah ujung logam panas tempelkan pada malam yang
telah dibasahi tadi. Hal ini dapat dilakukan berulang kali sampai malam yang
akan dihapus hilang.
Penggunaan malam di wajan juga harus diperhatikan,
malam yang terlalu lama dipanaskan akan berubah warna menjadi hitam dan timbul
serbuk hitam (pasir) di dasar wajan. Kondisi seperti ini disebut Gentho, dan
sebaliknya jangan dipakai membatik lagi karena cenderung lebih kental dan susah
menempel/meresap pada kain, serta akan membuat canting sering tersumbat. Untuk
itu, segera buanglah gentho tersebut dan bersihkan wajan serta gantilah dengan
malam yang baru.