Proses islamisasi di negara kita terjadi dan
dipermudah karena adanya dua pihak, yaitu orang-orangmuslim yang datang dan
masyarakat Indonesia sendiri sebagai penerima ajaran Islam.
Proses tersebut berpengaruh pada perkembangan
masyarakat, kebudayaan, dan pemerintahan.Cara islamisasi dilakukan secara damai
melalui cabang-cabang kesenian. Masjid Demak merupakan salah satu contoh hasil
seni bangunanIslam. Selain itu melalui seni musik tradisional, proses
islamisasi ditunjukkan dengan adanyagamelan sekaten pada perayaan Gerebeg
Maulud.
Peradaban manusia Indonesia setelah
berlangsungnya masaHindu–Buddha adalah lahirnya peradaban Islam. Islam masukdan
berkembang di Indonesia awalnya melalui hubunganperdagangan. Hal tersebut
kemudian berkembang melaluiperkawinan, pendidikan, politik, dan kebudayaan.
A. Lahir
dan Berkembangnya Islam
Pada abad ke-7 di Jazirah Arab muncul agama
Islam yangdisyiarkan oleh Nabi Muhammad saw. Islam tumbuh dikawasan Arab bagian
tengah. Masa sebelum Islam ditandaiketidakpastian, sehingga disebut zaman
jahiliyah atau masakegelapan. Sejak kelahirannya, Islam berkembang di
seluruhpelosok dunia.
1.
Lahirnya Islam di Jazirah Arab
Pada tanggal 20 April tahun 571 M, di Kota
Mekkah kawasanArab bagian tengah, lahir seorang bayi bernama Muhammad.Muhammad
adalah cucu dari Abdul Muthalib, seorangbangsawan suku Quraisy yang sangat
disegani di Kota Mekkah.Ayah Muhammad yang bernama Abdullah telah wafat
sejakMuhammad masih berada dalam kandungan. Sedang ibunya,Aminah wafat saat
Muhammad berusia 6 tahun. Muhammaddiasuh oleh kakeknya, Abdul Muthalib. Setelah
kakeknya wafat,beliau diasuh oleh pamannya yang bernama Abu Thalib.
a. Nabi
Muhammad saw.
Saat berusia 40 tahun, Muhammad yang
sedangmenyendiri di sebuah gua di Bukit Hira, kawasan MekkahUtara didatangi
malaikat Jibril yang mewahyukanpengangkatannya sebagai utusan Allah swt.
PengangkatanMuhammad saw. sebagai nabi dimulai sejak diturunkannyaSurat Al
Alaq, sedang pengangkatannya sebagai rasuldimulai sejak diturunkannya Surat
al-Mudatsir.
Sebagai nabi dan rasul Allah, Muhammad
berkewajibanmengabarkan kebenaran kepada seluruh umat di dunia.Maka sejak saat
itu, Nabi Muhammad saw. giat berdakwahuntuk mengajak manusia agar memeluk
Islam. Islammengajarkan ajaran tauhid, yakni ajaran yang hanyamenyembah Allah
swt. dan melarang pemeluknyamenyembah apa pun selain Allah.Pada mulanya, dakwah
yang dilakukan Nabi Muhammadsaw. mendapat tentangan hebat dari kaumnya sendiri,
yaknisuku Quraisy. Karena hebatnya tantangan yang bahkanberujung pada ancaman
pembunuhan, Nabi Muhammad
saw. kemudian hijrah ke sebuah kota bernama
Yastrib disebelah utara Mekkah.Nama Islam diambil dari kata Arabaslama yuslimu.
Islam mempunyaibeberapa arti, yaitumelepaskan diri dari beberapapenyakit lahir
dan batin, kedamaiandan keamanan, serta ketaatandan kepatuhan. Kata Islam
berartipenyerahan diri atau patuh.Islam merupakan agama yangmenuntut para
penganutnyauntuk melakukan penyerahan diri.Orang yang menganut Islamdisebut
muslim, yakni orangyang berserah diri kepada Allahswt.
Tidak seperti suku Quraisy yang ada di
Mekkah, pendudukYastrib banyak yang bersedia memeluk agama Islam. Parapenduduk
Yastrib asli yang disebut kaum Anshar danpenduduk pendatang yang disebut kaum
Muhajirinkemudian dipersaudarakan oleh Nabi Muhammad saw.Mereka pun mengangkat
Nabi Muhammad saw. sebagaipemimpin. Sehingga pada tahun 622 M, Nabi
Muhammadsaw. tidak hanya sebagai utusan Allah, namun juga sebagaikepala negara
Yastrib yang kemudian namanya diubahmenjadi Madinah. Sejak saat itu, dimulailah
pemerintahanDaulah Islamiyyah (negara Islam) pertama di dunia.Sejak saat itu
Islam berkembang dengan sangat cepat. Padatahun 632 M, saat Nabi Muhammad saw.
wafat hampirseluruh kawasan Arab telah memeluk agama Islam.
b.
Khulafaur Rasyidin
Setelah Nabi Muhammad saw. wafat, posisinya
sebagainabi dan rasul tidak tergantikan. Namun, posisi NabiMuhammad saw.
sebagai kepala negara Daulah Islamiyyahdapat digantikan. Pengganti posisi Nabi
Muhammad saw.sebagai kepala negara Daulah Islamiyyah kemudian disebutkhalifah
(wakil).
1)
Khalifah pertama setelah wafatnya Nabi
Muhammadsaw. adalah Abu Bakar as-Shiddiq yang merupakanmertua Nabi Muhammad
saw. Di bawahkepemimpinan-nya, seluruh jazirah Arab dapatdipersatukan di bawah
Daulah Islamiyyah.
2)
Abu Bakar digantikan oleh Umar bin Khattab.
Dibawah kepemimpinan Umar, Islam mulai menyebarke luar kawasan Arab, yakni ke
Persia dan Mesir, sertawilayah pantai Afrika.
3)
Khalifah selanjutnya adalah Usman bin Affan
yangberhasil menyebarkan Islam ke Siprus, Rhodesia, danAsia Tengah.
4)
Usman bin Affan digantikan oleh Ali bin Abu
Thalibyang merupakan sepupu Nabi Muhammad saw.Berakhirnya kepemimpinan Ali bin
Abu Thalib menandaiberakhirnya masa Khulafaur Rasyidin. Pada tahun 661
M,kepemimpinan Islam beralih kepada kaum Muawiyah atauyang lebih dikenal
sebagai Bani Umayyah.
c. Dinasti
Umayyah
Sejak masa kepemimpinan Muawiyah bin Abu
Sofyan, ibukota Daulah Islamiyyah dipindahkan dari Madinah keDamaskus. Selain
itu, lingkar kepemimpinan diubahmenjadi sistem turun-temurun ala kerajaan.
Sejak saat itu,pemerintahan hanya dijabat oleh orang-orang dari
keluargaMuawiyyah, yakni keluarga Umayyah. Maka, lahirlahDinasti Umayyah dalam
pola kepemimpinan DaulahIslamiyyah.Dinasti Umayyah berhasil mengembangkan
wilayahDaulah Islamiyyah hingga ke Punjab di India dan Spanyolsehingga
peradaban Islam mulai memengaruhi Eropa Barat.
d. Dinasti
Abbasiyah
Pada tahun 750 M, Dinasti Umayyah digulingkan
olehkeluarga keturunan Abbas bin Abdul Muthalib, paman dariNabi Muhammad saw.
Sejak saat itu, riwayat DinastiUmayyah berakhir dan Daulah Islamiyyah
kemudiandipimpin oleh keluarga Abbas yang oleh para ahli sejarahdisebut Dinasti
Abbasiyah. Sejak kepemimpinan beralih keDinasti Abbasiyah, ibu kota pun
dipindahkan ke Bagdad.Pada masa kepemimpinan Dinasti Abbasiyah pengaruhIslam
semakin meluas dan ilmu pengetahuan berkembangdengan pesat. Orang-orang Islam
mampu mengembangkanilmu pengetahuan alam, matematika, dan filsafat yangkemudian
menjadi sumber rujukan bagi para ilmuwanEropa.
2.
Pusat-Pusat Perkembangan Islam di Asia
Apabila ditinjau dari aspek kenegaraan,
kedudukan para rajaIslam di kawasan Asia dapat disamakan dengan posisi
gubernurdi kawasan yang dikontrol langsung oleh khalifah.Adapan yang membedakan
adalah para raja menjabat secaraturun-temurun, sedang gubernur menduduki
jabatannyakarena diangkat oleh khalifah.Munculnya kerajaan-kerajaan Islam di
luar kekhalifahanmenjadikan pusat-pusat perkembangan Islam tidak hanya adadi
Timur Tengah.India yang sejak abad ke-12 dikuasai oleh Dinasti Khalji
yangberagama Islam pun tumbuh menjadi salah satu pusatperkembangan Islam di
Asia. Selain itu, Cina pun pernahdiperintah oleh beberapa kaisar yang memeluk
agama Islam.
B. Masuk
dan Berkembangnya Islam diIndonesia
Islam merupakan agama mayoritas atau yang
paling banyakdianut oleh rakyat Indonesia.
1.
Masuknya Islam ke Indonesia
Beberapa sumber berita dari para rahib Buddha
asal Cina yangbiasanya singgah di Sriwijaya sebelum pergi ke India untukbelajar
mencatat bahwa para rahib biasanya menumpang kapal-kapalmilik para pedagang
Arab. Selain itu, mengingat bahwabanyak orang Indonesia pada zaman tersebut
yang berprofesisebagai pelaut, dapat dipastikan bahwa orang-orang Indonesiajuga
telah mengunjungi pelabuhan-pelabuhan Arab, sepertiJeddah dan Bagdad. Ini dapat
dilacak dari berbagai sumber beritadari India, Arab, dan Cina. Sebuah kitab
Cina berjudul ChiuThang ‘Shu menceritakan bahwa di sepanjang pantai
timurSumatra pada abad ke-7 telah berdiri perkampungan orang-orangArab.
Karena banyaknya perkampungan orang Arab di
kawasanpelabuhan, maka terjadi pula kontak kebudayaan dankomunikasi antara para
pedagang Arab yang beragama Islamdengan penduduk Indonesia yang saat itu
kebanyakanmenganut agama Hindu dan Buddha. Kemudian, perkampungan-perkampungan
Arab tersebut lebih berkembang lagi karenaterjadi perkawinan antara pedagang
muslim dengan penduduklokal, sehingga perkampungan pun menjadi lebih padat
danbesar.
Bukti-bukti tersebut sekaligus mematahkan
teori lama yangmenyatakan bahwa Islam masuk ke Indonesia sejak abad ke-13
melalui para pedagang asal Gujarat, India. Teori tersebutdibuat oleh para
sejarawan Belanda hanya berdasarkan
kemunculan Kerajaan Samudera Pasai pada abad
tersebut tanpamelihat sumber-sumber sejarah lainnya. Teori yang menyatakanbahwa
agama Islam yang dianut di Indonesia dibawa oleh parapedagang asal Gujarat di
India merupakan teori yang lemah.Kenyataan menunjukkan bahwa umat Islam di
Indonesiaumumnya menganut Mazhab (aliran) Syafii, sedangkan sejakdulu hingga
kini, umat Islam di Gujarat menganut MazhabHambali. Perlu diketahui pula bahwa
Mazhab Syafii adalahmazhab yang dianut oleh mayoritas orang Arab. Oleh
karenaitu, teori yang menyatakan bahwa Islam masuk ke Indonesialangsung dari
Arab lebih kuat.
2.
Persebaran Islam di Indonesia
Proses persebaran Islam berjalan lancar
karena beberapa sebab,di antaranya proses masuk Islam yang sangat mudah,
yaknihanya dengan mengucap dua kalimat syahadat, maka seseorangsudah dianggap
beragama Islam. Kemudian, tata cara ibadahdalam Islam lebih sederhana bila
dibandingkan denganberbagai upacara keagamaan dalam Hindu dan Buddha.
Selainitu, Islam tidak mengenal pengelompokan masyarakat semacamsistem kasta.Di
samping itu, hal-hal lain yang turut menunjang prosespenyebaran Islam di
antaranya melalui perdagangan,pernikahan, pendidikan, politik, dan kebudayaan.
a.
Melalui perdagangan, persebaran terjadi
karena adanyainteraksi antara pedagang-pedagang Islam denganpenduduk Indonesia.
Atau sebaliknya, pedagang-pedagangIndonesia yang melakukan kunjungan ke Arab.
b.
Melalui pernikahan. Para pedagang Islam
umumnyamerupakan orang-orang kaya dan terpandang dengan budibahasa yang santun
dan jujur. Oleh karena itu, penduduksetempat tertarik untuk menikahkan
putri-putrinya denganpara pedagang muslim tersebut. Atau sebaliknya,
parapedagang muslim yang menikahkan kerabat perempuannyadengan para penguasa
lokal. Karena pernikahan tersebut,maka terbentuk keluarga Islam yang
kemudianberkembang menjadi perkampungan muslim.
c.
Penyebaran melalui cara pendidikan langsung,
umumnyadilakukan oleh para ulama yang datang ke Indonesia untukmenyebarkan
Islam. Para ulama tersebut kemudianmendirikan pesantren atau sekolah.
Keberadaan pesantrendan sekolah pada akhirnya mengarahkan penduduk dikawasan
tersebut untuk memeluk Islam.
d.
Proses penyebaran Islam secara politis,
umumnya melaluipara penguasa. Karena mereka mempunyai pengaruh besardalam
masyarakat, maka keberadaannya sangat diseganioleh rakyat. Hal ini berakibat
semakin luas pengaruhpolitiknya, semakin luas pula penyebaran pengaruh Islam.
e.
Penyebaran Islam melalui cara kebudayaan,
dilakukan olehpara tokoh dan seniman dengan menyisipkan ajaran dannilai-nilai
Islam dalam setiap pertunjukan kesenian. Dengandemikian Islam lebih mudah
diterima, sekaligusmemperkaya budaya masyarakat setempat.
3. Peran
Pedagang dan Ulama dalam Penyebaran Islam
Seperti kamu ketahui bahwa nilai-nilai Islam
berkembangdalam masyarakat melalui perdagangan, pernikahan,pendidikan, politik,
serta kebudayaan. Namun, penyebarannyasendiri tidak lepas dari peran pedagang
dan ulama.
a.
Pedagang
Ketika seluruh bangsa Arab sudah memeluk
Islam, makaperubahan pun mulai terjadi. Dunia perdagangan di Asiamulai mengenal
Islam. Perlahan tapi pasti, kota-kotapelabuhan di sepanjang jalur perdagangan
dari Aleksandriadi Mesir hingga ke Cina mulai dipenuhi oleh orang-orangIslam.
Hal tersebut didorong pula oleh kenyataan bahwaumat Islam berdagang karena
ingin meneladani karakterNabi Muhammad saw. Kehadiran para pedagang
Islamtersebut diterima oleh orang Indonesia secara terbukakarena pada dasarnya
orang Indonesia adalah masyarakatramah yang senang bergaul dengan siapa pun.
Sikap parapedagang Islam yang santun dan jujur kemudian menarikperhatian
mereka, sehingga berangsur-angsur mereka punmemeluk Islam.Ketertarikan itu juga
dirasakan oleh para penguasa lokal diIndonesia. Karena kesantunan para pedagang
Islam, parapenguasa lokal akhirnya memperbolehkan merekamenikahi penduduk
setempat. Sehingga melaluiperdagangan, Islam pun dapat merasuk ke
lingkunganpemerintahan.
b. Ulama
Sumber-sumber sejarah mencatat banyak nama
ulamayang aktif melakukan penyebaran agama Islam. Beberapadi antaranya adalah
Dato Sulaeman, Tuan TunggangParangan, dan Dato ri Bandang yang aktif
menyebarkanIslam di Sumatra, Kalimantan, hingga ke Sulawesi.Di Pulau Jawa,
penyebaran Islam dilakukan oleh Walisanga.Walisanga merupakan sebuah dewan
ulama yang terdiriatas sembilan ulama yang tersebar di seluruh Jawa.Keanggotaan
dalam dewan Walisanga bersifat tetap. Apabilaada seorang wali yang meninggal
atau dikeluarkan, makaakan ada satu orang penggantinya. Kesembilan
anggotaWalisanga diwajibkan untuk menggiatkan penyebaranIslam di Jawa. Sembilan
wali tersebut adalah sebagai berikut:
1) Sunan
Gresik
Maulana Malik Ibrahim atau yang lebih
dikenaldengan Sunan Gresik berasal dari Persia. Beliau tinggaldi daerah Gresik,
sehingga diberi gelar Sunan Gresik.Sunan Gresik diyakini sebagai pelopor
penyebaranagama Islam di Jawa. la berdakwah secara intensif danbijaksana. Sunan
Gresik bukan orang Jawa, namun iamampu mengantisipasi keadaan masyarakat
yangdihadapinya dan menerapkan metode dakwah yangtepat untuk menarik simpati
masyarakat terhadapIslam. Upaya menghilangkan sistem kasta dalammasyarakat pada
masa itu menjadi objek dakwahSunan Gresik.
2) Sunan
Ampel
Ali Rahmatullah atau sunan Ampel berasal dari
Campa,Kamboja. Beliau tinggal di daerah Ampel, sehingga lebihdikenal dengan
sebutan Sunan Ampel. Sunan Ampelmemulai aktivitasnya dengan mendirikan
pesantrendi Ampel Denta (dekat Surabaya). Dengan kegiatanitu ia dikenal sebagai
pembina pondok pesantrenpertama di Jawa Timur. Sunan Ampel adalah seorangwali
yang tidak setuju terhadap adat istiadatmasyarakat Jawa pada masa itu, seperti
kebiasaanmengadakan sesaji dan selamatan.
3) Sunan
Giri
Nama asli Sunan Giri adalah Raden Paku.
Selainmenjadi murid Sunan Ampel, ia juga memperdalamilmu agama di Pasai yang
ketika itu menjadi tempatKisah Walisanga termuat dalambuku Babad Tanah Jawi
yangmenjelaskan peran masingmasingwali dalam menyebarkanagama Islam di
Jawa.Selain dikenal sebagai ulama,Walisanga juga berpengaruhbesar dalam
kehidupan politikpemerintahan sehingga diberigelar Sunan (dari bahasa
JawaSusuhunan), yaitu gelar yangbiasa digunakan untuk para rajadi
Jawa.perkembangan ilmu ketuhanan, keimanan, dantasawuf. Raden Paku memperoleh
ilmu agama di Pasaisehingga dianugerahi gelar ‘ain al-yaqiin (keyakinanyang
nyata). Karena itulah ia dikenal masyarakatdengan sebutan Raden Ainul Yakin.
Sunan Girimendirikan pesantren di daerah Giri.
4) Sunan
Bonang
Makhdum Ibrahim atau Sunan Bonang
merupakanputra Sunan Ampel. Beliau tinggal di Desa Bonang,Tuban. Sunan Bonang
dalam menyebarkan agamaIslam selalu menyesuaikan diri dengan corakkebudayaan
masyarakat Jawa yang menggemariwayang dan musik gamelan. Untuk itu ia
menciptakangending-gending yang memiliki nilai keislaman. Setiapbait lagu
diselingi dengan ucapan dua kalimat syahadat(syahadatain), sehingga musik
gamelan yangmengiringinya kini dikenal dengan istilah ‘sekaten’.
5) Sunan
Drajat
Beliau tinggal di Drajat, Sedayu. Nama asli
Sunan Drajatadalah Raden Kosim Syarifuddin. la adalah putraSunan Ampel dan
saudara Makhdum Ibrahim. Halyang paling menonjol dalam dakwah Sunan
Drajatadalah perhatiannya yang sangat serius pada masalahsosial. Ia banyak
membantu yatim piatu, fakir miskin,orang sakit, dan orang sengsara.Sunan Drajat
juga menggunakan media keseniandalam berdakwah. Untuk itu ia menciptakan
tembangJawa (tembang pangkur) yang hingga kini masihdigemari.
6) Sunan
Gunung Jati
Nama asli Sunan Gunung Jati adalah
SyarifHidayatullah. Beliau berasal dari Persia danmenyebarkan Islam di daerah
Jawa Barat. Beliau tinggaldi Gunung Jati, Cirebon. la juga merupakan
pendiridinasti Kesultanan Banten yang dimulai dari putranya,Sultan Maulana
Hasanuddin.Atas prakarsa Sunan Gunung Jati, dilakukanlahpenyerangan ke Sunda
Kelapa pada 1527 di bawahpimpinan Fatahillah, panglima perang KesultananDemak.
7) Sunan
Kudus
Jaffar Siddiq atau Sunan Kudus adalah wali
yang tinggaldi Kudus. la adalah putra Raden Usman Haji yangmenyiarkan Islam di
daerah Jirang Panolan, Blora.Sunan Kudus memiliki keahlian khusus dalam
ilmuagama. Sunan Kudus banyak didatangi oleh parapenuntut ilmu dari berbagai
wilayah karena keahlianyang dimilikinya. la juga dipercaya untukmengendalikan
pemerintahan di daerah Kudus. Karenaitu, ia menjadi pemimpin agama sekaligus
pemimpinpemerintahan di wilayah itu.
8) Sunan
Kalijaga
Raden Syahid yang terkenal sebagai Sunan
Kalijagaadalah putra dari seorang penguasa Tuban yangkemudian memilih menjadi
ulama dan menyebarkanIslam di daerah Kadilangu, Jawa Tengah. la bernamaasli
Raden Mas Syahid. Ayahnya bernama Raden SahurTumenggung Wilatika (bupati
Tuban). Nama Kalijagaberasal dari bahasa Arab qadi zaka yang berartipemimpin
atau pelaksana yang menegakkan kesucian.
9) Sunan
Muria
Umar Said lebih dikenal dengan sebutan Sunan
Muria.Beliau tinggal di kaki Gunung Muria. Nama asli SunanMuria adalah Raden
Said atau Raden Prawoto. la adalahputra Sunan Kalijaga. Sunan Muria
menggunakankesenian sebagai sarana berdakwah. Dua tembang yangdiciptakannya dan
sangat terkenal adalah sinom dankinanti.