Tari
kreasi nonetnik merupakan karya tari garapan baru yang tidak berpola atau tidak
berpatokan pada karya tari daerah tertentu atau etnis tertentu. Karya kreasi
tari tunggal nonetnik dapat berbentuk tari tunggal dan tari kelompok. Isi atau
cerita dari tari tunggal kreasi nonetnik dapat diketahui dari sinopsisnya.
Penyusunan sinopsis untuk karya tari ini dapat dilakukan seperti
penyusunan-penyusunan sinopsis pada karya tari yang lainnya. Sinopsis dapat
disusun sebelum ataupun sesudah karya tari dibuat.
Namun,
alangkah baiknya suatu sinopsis disusun sebelum karya tari diciptakan. Mengapa
demikian? Karena hal ini dapat membantu penciptaan alur cerita ke dalam
pengungkapan gerak-gerak tarinya. Pembuatan sinopsis sebelum karya tari diciptakan
dapat dilakukan berdasarkan pada tema karya yang telah ditentukan. Sebagai
contoh, untuk menciptakan sebuah karya tari, kamu dapat menentukan binatang
sebagai tema tarinya. Binatang yang kamu pilih, misalnya, seekor burung
Cenderawasih.
Selain
tema, kamu juga dapat menentukan judul untuk karya tari yang akan kamu
ciptakan. Judul yang kamu tentukan, misalnya, tari Cenderawasih. Dengan tema
dan judul tersebut, kamu dapat membuat sinopsis seperti contoh berikut:
”Tubuh
itu indah penuh warna warni. Setiap kepak sayapnya penuh arti. Gemulai indah
nan lincah tampak pada setiap geraknya. Orang akan berdecak kagum saat
melihatnya”. Berdasarkan tema, judul, dan sinopsis di atas, dapat dibuat karya
tari tunggal yang menggambarkan keindahan-keindahan dari seekor burung
Cenderawasih. Gerak-gerak yang diciptakan harus dapat diperagakan secara
gemulai dan lincah. Berikut gerak-gerak tari Cenderawasih berdasarkan sinopsis
di atas.
Gerak
1
Berlari-lari
kecil sambil menggerakkan kedua tangan ke atas dan ke bawah seperti
mengepakngepakkan sayap.
Gerak
2
Menekuk
kedua tangan ke depan dada dan meluruskan ke samping kanan kiri badan.
Gerak
4
Berlari-lari
kecil sambil meluruskan kedua tangan ke depan dan ke samping kanan kiri badan.
Gerak
3
Menggerakkan
kedua tangan ke kanan dan ke kiri.
Gerak
6
Badan
secara perlahan merendah kemudian bertumpu pada lutut kaki kanan. Hitungan 1–8
Gerak
8
Bertumpu
pada lutut kaki kanan. Badan ke arah pojok kiri. Kedua tangan digerakkan
mendekat dan menjauh.
Gerak
7
Bertumpu
pada lutut kaki kanan. Badan ke arah pojok kanan. Kedua tangan digerakkan
mendekat dan menjauh.
Gerak
9
Kepala
menunduk dan menatap ke atas. Dilakukan 4 × 2 hitungan.
Gerak
10
Berdiri
secara perlahan sambil mengepakkan kedua tangan ke atas dan ke bawah. Dilakukan
1 × 8 hitungan.
Gerak
11
Berjalan
ke samping kiri dengan langkah tegap dan menunduk. Dilakukan 4 × 2 hitungan.
Gerak
12
Berlari-lari kecil
sambil menggerakkan kedua tangan ke atas dan ke bawah. Dilakukan 8 × 2
hitungan.